Minggu pagi ini, diawali dengan bersyukur masih bisa menghirup udara segar dan memandang langit biru yang cerah, ya walaupun tempat tinggal gue ini berdekatan (enggak berdempetan juga si, ya jaraknya 6-7km lah kurang lebih) dengan kawasan industri yang identik dengan polusi udara, eits tapikan rumah orang tua gue didepannya tertanam pohon - pohon dan tanaman tanaman dan sekitar gang gue juga banyak pepohonan, ya ada udara segar lah, kan pohon itu menyerap karbondioksida dan melepaskannya menjadi oksigen. Ayook dong tanam pohon didepan rumah, baik untuk lingkungan dan banyak banget manfaat lainnya.
Pagi hari mendapat kabar temen cewek seangkatan smea telah meninggalkan dunia ini kemarin malam, semoga amal ibadahnya diterima disisi tuhan, enggak nyangka ya. namanya ajal, enggak ada yang tau, mau umur berapa aja ajal itu sangat dekat dan bisa datang kapan saja tanpa kita ketahui, kematian itu enggak mesti harus yang sudah berumur sangat tua. Baru lahir aja ada yang udah meninggal. Gue terakhir ke pemakaman itu sekitar 2 bulan yang lalu, mengantarkan tetangga gue yang meninggal ke pemakaman.
Gue memperhatikan setiap batu nisan itu, dan beragam tahun kelahiran dan kematiannya. Enggak semua yang berumur sangat tua yang meninggal, bayi, anak - anak, remaja, dewasa, orang tua, sampai kakek - nenek pun ada. Jadi, kematian itu sangat pasti untuk semua makhluk hidup yang bernyawa. Lebih menghargai kehidupan lah ya, berbuat banyak kebaikanlah kepada semua makhluk hidup ini, dan menjaga lingkungan alam sekitar kita. Toh kalau kita sudah tiada di muka bumi ini, enggak ada hal kebaikan lagi yang dapat kita lakukan. Buatlah kesan baik kepada semua orang, yang terutama orang - orang terdekat di sekitar kalian, keluarga, tetangga, teman kerja, teman kuliah, teman dekat. Pengalaman baik kita akan banyak dikenang dan dirasakan oleh orang - orang terdekat kita. Kalau ketika kita masih hidup mah, membuat satu kesalahan aja, sepuluh kebaikan itu terasa enggak ada.
Pagi hari mendapat kabar temen cewek seangkatan smea telah meninggalkan dunia ini kemarin malam, semoga amal ibadahnya diterima disisi tuhan, enggak nyangka ya. namanya ajal, enggak ada yang tau, mau umur berapa aja ajal itu sangat dekat dan bisa datang kapan saja tanpa kita ketahui, kematian itu enggak mesti harus yang sudah berumur sangat tua. Baru lahir aja ada yang udah meninggal. Gue terakhir ke pemakaman itu sekitar 2 bulan yang lalu, mengantarkan tetangga gue yang meninggal ke pemakaman.
Gue memperhatikan setiap batu nisan itu, dan beragam tahun kelahiran dan kematiannya. Enggak semua yang berumur sangat tua yang meninggal, bayi, anak - anak, remaja, dewasa, orang tua, sampai kakek - nenek pun ada. Jadi, kematian itu sangat pasti untuk semua makhluk hidup yang bernyawa. Lebih menghargai kehidupan lah ya, berbuat banyak kebaikanlah kepada semua makhluk hidup ini, dan menjaga lingkungan alam sekitar kita. Toh kalau kita sudah tiada di muka bumi ini, enggak ada hal kebaikan lagi yang dapat kita lakukan. Buatlah kesan baik kepada semua orang, yang terutama orang - orang terdekat di sekitar kalian, keluarga, tetangga, teman kerja, teman kuliah, teman dekat. Pengalaman baik kita akan banyak dikenang dan dirasakan oleh orang - orang terdekat kita. Kalau ketika kita masih hidup mah, membuat satu kesalahan aja, sepuluh kebaikan itu terasa enggak ada.
Ajal memang enggak ada yang tau, kita selalu berharap dan berdo'a diberi umur yang panjang. Jaga kesehatan selalu, pola makan kita harus dijaga. Menurut gue investasi yang paling penting itu kesehatan. Kalau sudah terjatuh sakit itu, enggak enak banget.Mau makan makanan yang enak pun, terasa enggak enak.
Seperti biasanya, kalau di akhir pekan gue menyapa satu persatu burung peliharaan gue. Sejauh ini sisa 4 ekor burung, 2 kenari, 2 lovebird, dari total 11 burung yang pernah gue miliki, kebanyakan mati, dan satu gue lepasin aja hehehe. Hal yang gue sering lakuin setiap pagi untuk mereka, selalu memberi pakannya, dan menggantikan air minumnya. Setiap seminggu sekali gue membersihkan kandangnya dan memandikannya satu persatu, setelah itu menjemurnya sekitar 30 menit sampai 1 jam. Menyenangkan ketika mereka mulai mengicaukan suaranya, kadang bersahutan.
Sekitar jam 9 nan, emak gue menyuruh gue membeli air minum galon. Lantas perintahnya gue laksanakan. Ketika bertemu tetangga sekitar, udah secara langsung gue pun senyum dan menyapanya. pak.. bu.. sambil klakson motor. Tiin, gitu bunyinya kurang lebih. Bertegur sapa kepada tetangga itu harus, biar dapet kesan ramah. Pastinya diakuin sama tetangga hahaha, pengakuan sosial itu perlu loh. Jangan kebanyakan didalem rumah aja kalau liburan, ya sesekali muterin komplek (kegiatan yang sering gue lakuin sama rodini). Main aja, lihat hal - hal baru yang berubah disekitar kita, entah itu pembangunan, jalan rusak, atau apalah hahaha.
Badan mulai terasa gerah, gue pun bergegas menuju kamar mandi. Banyak yang bilang, mandi di hari minggu itu norak. Loh, mandi kan untuk kebersihan fisik, dan kesehatan. Belakangan ini memang gue sering mandi di minggu pagi, ya walaupun emak gue selalu bertanya, "mau kemana dik?". Padahal mah enggak kemana - mana, dirumah aja. Biar ngerasa segar aja sih kalau udah mandi itu. Abis mandi baru deh berjemur, loh kayak burung aja hahaha. Berjemurnya mah udah tadi sembari jemurin burung. Berjemur bersama matahari pagi itu banyak manfaatnya loh, terutama menghasilkan vitamin D. untuk kesehatan tulang, memperkuatnya. Membunuh bakteri jahat, mengobati diabetes, karena sinar matahari pagi itu dapat mengurangi kadar gula yang ada ditubuh, dan banyak lagi kalian cari aja di google, jangan males baca. Nih yah gue kasih tau aja. Kalau lo lagi kena flu (hidung mampet, pilek) mending berjemur pagi. Inshaallah segera hilang deh tuh flu. Gue pribadi, ketika kulit dan tubuh ini terkena paparan sinar mentari di pagi hari, gue ngerasa bahagia. Enak gitu. Tuhkan bahagia tuh gampang banget hahaha.
Kegiatan setelah mandi itu, gue membersihkan kipas angin karena banyak debunya yang menempel pada kipas itu. Segera deh dibersihkan, didepan rumah. Debu soalnya. Kalau gue biarin aja tuh kipas, enggak baik juga buat kesehatan gue. Menghirup debu terus dong kalau dipake, enggak kelihatan secara kasat mata sih debunya, tapi partikel - partikel kecilnya itu loh yang terhidup oleh kita. Gue bersihkan pake sikat gigi, dan gue cuci yang bisa gue cuci. Selesai.
Enggak tau kenapa hari minggu ini gue lagi ngerasa rajin banget. Enggak apa - apalah ya, daripada tidur - tiduran aja. Gue pun setelah membersihkan kipas angin, gue membersihkan kamar mandi gue. Dimulai menyikati lantainya, biar enggak licin. Sikat terus, emak gue pun bertanya. "dik nyuci apa?", karena pintu kamar mandi gue tutup. gue jawab aja, lagi bersihin kamar mandi.
Air keringat pun mulai mengalir dari kulit gue, olahraga di kamar mandi (sikatin kamar mandi). Jangan cabang olahraga lima jari (coli = onani) aja yang dilakuin, bersihin kamar mandi biar bersih terhindar dari penyakit. Gak tau deh penyakit apa haha.
Rasanya pengen mandi lagi setelah keringatan tadi.
Istirahat sejenak, dan sarapan pagi jam setengah sebelas. Bukan termasuk sarapan ya jam segitu? Tak apalah, sangking lagi rajinnya sampe lupa sarapan.
Kenyang.
Berhubung air di sekitar RT gue ini, kondisi air lagi rada susah karena berbagai hal, mesin satelit airnya rusak. Jadi air disini keluar dari keran sangat kecil debitnya, yang mengharuskan gue mengisi dikeran depan rumah, ember per ember kecil gue tungguin sampai penuh. Dan menuangkannya lagi ke ember yang lebih besar di kamar mandi. Olahraga lagi nih. Udah dua minggu kejadian ini. Ya ada hikmahnya juga si, gue jadi lebih hemat lagi dalam menggunakan air. Enggak terlalu boros, jadi seperlunya banget. Yang tadi mandi, belasan gayung sekarang jadi dibawah sepuluh gayung hehe. Bisa menghargai keberadaan air semenjak ada kendala ini. Kebayang ya, yang didaerahnya kesusahan mendapar air bersih. Mmmmhh. Bersyukurlah kita yang masih diberi kecukupan air bersih hingga saat ini.
Jam satu siang gue pun mulai mensteam (serius ada alatnya disini) motor gue didepan rumah, punya orang tua si. Ya anggap aja milik gue haha. Hari ini sungguh cerah banget lah, selesainya. Gue melirik ke atas pohon jambu depan rumah. Beberapa banyak udah mulai ada yang merah - merah, tak panjang pikir gue pun menaiki pohon jambu itu dengan hati - hati. Pas udah diatas, tadi mana ya buah yang merah - merah. Ampun, perasaaan banyak dah, ternyata tertutup daun, dan ranting, dan ada buah yang posisinya berada paling ujung, rada sulit mendapatkannya. Nah ini, kalau kalian mencermati dan memahami lebih dari kalimat sebelumnya. Ini ada pelajaran hidupnya hahaha. Dari contoh kecil melihat buah dari bawah. Makna pelajaran hidup yang kita dapati dari kalimat tersebut adalah, "Membayangkan berada diatas itu enak, Ketika kita sudah berada pada pencapaian (diatas), ternyata kita pun masih butuh usaha lebih bukan hanya tinggal menikmatinya saja" aseeeeek hahahaha, oke ga sir? wkwkwk
Samsir jawab, "oke"
Hujan pun mulai membasahi bumi ini, sekitar jam 3-an. Cukup deras. Berlimpahan air hujan dimana - mana, *iyalah kan lagi hujan dik*. Yaampun baru aja, nyuci motor hahaha. Tak apalah.
Suara rintikan hujan yang berjatuhan itu bikin tenang, enak gitu. Berisik tapi berasa tenang. Coba kalau lagi sama pacar pas hujan, basah deh. Iya kehujanan kalau enggak neduh. Hft wkwkwk.
Sudah lah, diakhiri saja hahaha. Masa ini tulisan begini doang enggak kelar - kelar dari jam empat sore, sampai jam setengah sembilan malam skrg ini. Banyak jedanya, biasa membantu yang bisa dibantu dulu dan main hp wkwkwk.
Dan btw, gue lagi suka dengerin album Unreleased Project vol.I dari Urban Gigs, suka. Keren - keren lagu yang dihasilkan dari kolaborasi - kolaborasi band - band indie. Dengerin juga atuh yayayya.
Kenyang.
Berhubung air di sekitar RT gue ini, kondisi air lagi rada susah karena berbagai hal, mesin satelit airnya rusak. Jadi air disini keluar dari keran sangat kecil debitnya, yang mengharuskan gue mengisi dikeran depan rumah, ember per ember kecil gue tungguin sampai penuh. Dan menuangkannya lagi ke ember yang lebih besar di kamar mandi. Olahraga lagi nih. Udah dua minggu kejadian ini. Ya ada hikmahnya juga si, gue jadi lebih hemat lagi dalam menggunakan air. Enggak terlalu boros, jadi seperlunya banget. Yang tadi mandi, belasan gayung sekarang jadi dibawah sepuluh gayung hehe. Bisa menghargai keberadaan air semenjak ada kendala ini. Kebayang ya, yang didaerahnya kesusahan mendapar air bersih. Mmmmhh. Bersyukurlah kita yang masih diberi kecukupan air bersih hingga saat ini.
Jam satu siang gue pun mulai mensteam (serius ada alatnya disini) motor gue didepan rumah, punya orang tua si. Ya anggap aja milik gue haha. Hari ini sungguh cerah banget lah, selesainya. Gue melirik ke atas pohon jambu depan rumah. Beberapa banyak udah mulai ada yang merah - merah, tak panjang pikir gue pun menaiki pohon jambu itu dengan hati - hati. Pas udah diatas, tadi mana ya buah yang merah - merah. Ampun, perasaaan banyak dah, ternyata tertutup daun, dan ranting, dan ada buah yang posisinya berada paling ujung, rada sulit mendapatkannya. Nah ini, kalau kalian mencermati dan memahami lebih dari kalimat sebelumnya. Ini ada pelajaran hidupnya hahaha. Dari contoh kecil melihat buah dari bawah. Makna pelajaran hidup yang kita dapati dari kalimat tersebut adalah, "Membayangkan berada diatas itu enak, Ketika kita sudah berada pada pencapaian (diatas), ternyata kita pun masih butuh usaha lebih bukan hanya tinggal menikmatinya saja" aseeeeek hahahaha, oke ga sir? wkwkwk
Samsir jawab, "oke"
Hujan pun mulai membasahi bumi ini, sekitar jam 3-an. Cukup deras. Berlimpahan air hujan dimana - mana, *iyalah kan lagi hujan dik*. Yaampun baru aja, nyuci motor hahaha. Tak apalah.
Suara rintikan hujan yang berjatuhan itu bikin tenang, enak gitu. Berisik tapi berasa tenang. Coba kalau lagi sama pacar pas hujan, basah deh. Iya kehujanan kalau enggak neduh. Hft wkwkwk.
Sudah lah, diakhiri saja hahaha. Masa ini tulisan begini doang enggak kelar - kelar dari jam empat sore, sampai jam setengah sembilan malam skrg ini. Banyak jedanya, biasa membantu yang bisa dibantu dulu dan main hp wkwkwk.
Dan btw, gue lagi suka dengerin album Unreleased Project vol.I dari Urban Gigs, suka. Keren - keren lagu yang dihasilkan dari kolaborasi - kolaborasi band - band indie. Dengerin juga atuh yayayya.
0 komentar:
Posting Komentar